Langsung ke konten utama

Siapa saja Presiden Amerika paling rasis selain Trump?

Pahlawan atau Tokoh Rasis? 

Woodrow Wilson, seorang Presiden Amerika Serikat yang dianggap pahlawan dalam Perang Dunia Pertama, sebenarnya sudah sangat dikenal memiliki sisi gelap pada Rasisme.  

Woodrow Wilson

Pada masa awal pemerintahan nya di tahun 1913, Wilson mengamanatkan Kebijakan Segregasi bahwa tenaga kerja Federal dipisahkan berdasarkan Ras. Hal itu dilakukan dengan mengurangi pendapatan orang kulit hitam dalam Pekerjaan Pelayanan Sipil, yang mana pada akhirnya berdampak pada timbulnya kesenjangan pendapatan antara orang kulit hitam dengan kulit putih. Kebijakan dari Wilson ini, telah diakui sangat Diskriminatif.  

Selama masa jabatannya, Wilson telah memecat 15 dari 17 Supervisor Kulit Hitam di dalam Layanan Federal. Dia mengganti 15 Orang Kulit Hitam itu dengan Orang Kulit Putih.


Untuk mengefektifkan Kebijakan Segregasi nya, Wilson di tahun 1914 melalui Kantor Federal mulai mewajibkan foto pada lamaran pekerjaan. Alasannya? Agar tahu seseorang itu orang kulit putih atau kulit hitam.

Tindakan Wilson itu sempat ditentang. Hal itu terjadi di tahun yang sama, dimana seorang Editor Surat Kabar yang juga memperjuangkan hak Orang Kulit Hitam di Amerika Serikat, bernama Monroe Trotter, mengkritisi secara langsung kebijakan Wilson yang terlalu Rasis. Saat Trotter bertemu langsung dengan Wilson di kantornya, Wilson hanya berkata "Segregation is not humiliating, but a benefit, and ought to be so regarded by you gentlemen." Setelah mendengar pernyataan itu, Totter pun merasa sangat kesal pada Wilson.


Kita semua pasti tahu tentang Ku Klux Klan (KKK), yang merupakan sebuah organisasi rasis di US. Sedikit memberi informasi, bahwa KKK itu pertama kali berdiri pada akhir Perang Saudara Amerika (1861–1865). Organisasi ini dibuat oleh beberapa mantan anggota Konfederasi, yang percaya pada Superioritas Orang Kulit Putih atas Orang Kulit Hitam. Nah, KKK ini ternyata cukup berkembang di Amerika Serikat pada saat itu. Berkembangnya KKK ternyata menimbulkan banyak kekacauan. Tindakan Rasial mereka dianggap berlebihan dan brutal. Mereka kerap kali membunuh Orang-Orang Kulit Hitam, dan juga para pembelanya yang notabene Orang Kulit Putih.

Akhirnya, KKK ini mulai diperhatikan oleh pemerintah untuk dimusnahkan dan ditekan, terlebih oleh Presiden Ulysess S. Grant di tahun 1871. KKK pun akhirnya berhasil ditekan dan dipadamkan, yang lama kelamaan mulai tak terdengar.


Di tahun 1915, secara tiba-tiba KKK (Generasi Ke-2) didirikan kembali oleh seorang pendeta bernama William J. Simmons. Ditahun itu pula Simmons sempat merilis sebuah Film berjudul The Birth of Nation, yang merupakan adaptasi dari Buku The Clansman. Film ini bukanlah film biasa, yang mana'The Birth of Nation' merupakan sejenis film propaganda tentang KKK yang mengarah pada Rasisme. The Birth of Nation sendiri sempat diputar di White House pada tahun yang sama.

Poster rilis dari Film 'The Birth of Nation

Film itu ternyata sukses, dan menarik perhatian banyak Orang Kulit Putih. Woodrow Wilson pun juga tak luput. Dia bahkan sempat mengatakan tentang film ini, bahwasannya: "It is like writing history with lightening". Dia juga diduga mengatakan "And my only regret is that it is all so terribly true." Walaupun pernyataan ini masih diperdebatkan.

Kutipan Wilson, tentang Film KKK 1915

Intinya, Wilson menganggap film rasis itu sebagai sebuah mahakarya, dan menganggap isi film mengandung kebenaran. Sangat rasis bukan?


Selama Amerika Serikat memasuki era Perang Dunia Pertama pada 1917, Wilson yang awalnya sangat membatasi orang Kulit Hitam dalam militer, mulai melonggarkan nya. Ratusan ribu Orang Kulit Hitam mulai dimasukkan dalam wajib militer. Meski begitu, mereka tetap didiskriminasi dengan pemisahan unit antara Kulit Putih dan Hitam. Ketika dalam medan Pertempuran, awalnya banyak orang Kulit Hitam yang terlibat dalam Perang Parit. Namun hal itu tak bertahan lama, setelah adanya perintah pemunduran Orang Kulit Hitam dari medan tempur.

Tentara Kulit Hitam Amerika yang dipulangkan

Selama pelaksanaan Perjanjian Versailles 1919 sendiri, Wilson selalu menolak dan menentang segala Proposal mengenai 'Kesetaraan Ras'.  


Woodrow Wilson sendiri, konon dianggap sebagai inspirator Trump dalam Rasisme-nya. Wilson sudah dianggap satu dari sekian Presiden Amerika Serikat terburuk sepanjang masa.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Prancis dan Inggris (sekutu) tidak mendeklarasikan perang kepada uni Soviet ketika uni Soviet menyerang Polandia,padahal beberapa hari sebelumnya Jerman menyerang Polandia dan langsung dideklarasikan perang?

✤ Ada Apa Dengan Prancis-Inggris & Uni Soviet?  Uni Soviet melakukan serangan ke Polandia di tanggal 17 September 1939. Jerman melakukan serangan ke Polandia pada tanggal 01 September 1939, dan 3 hari setelah penyerangan Jerman ke Polandia, Inggris beserta Prancis mendeklarasikan perang pada Jerman. Hal itu tidak dilakukan ke Uni Soviet padahal mereka sama-sama invader. Mengapa begitu? Perlu diketahui, bahwa Jerman ini menginvasi Polandia tidak hanya satu hari satu malam saja, melainkan dari 01 September 1939 sampai 06 Oktober 1939. Nah, Soviet itu menginvasi Poland tepat di tengah-tengah meletusnya Invasi. Hasil akhir serangan Invasi ke Polandia. Bisa dilihat, bahwa Jerman dan Soviet membabat habis seluruh wilayah Polandia Dan jika kita lihat hasil dari invasi ini Jerman lah yang menang. Itu berarti Inggris dan Prancis sudah cukup kewalahan mengalahkan Jerman. Jika sampai kedua negara ini mendeklarasikan perang serta harus melawan Soviet mereka bisa-bisa saja dikalahkan lebih ...

Bagaimana Sejarah dari Upaya Reklamasi Belanda?

✤   Sejarah Reklamasi Belanda Penampakan daratan Belanda pada 2000 hingga setidaknya 100 tahun yang lalu, tidaklah sama dengan penampakannya di era kini. Dulunya, banyak wilayah Belanda yang berupa daerah perairan berupa danau-danau kecil di daerah Holland dan Friesland, serta Zuiderzee yang masih mendominasi wilayah tengah Belanda.  Perbandingan penampakan daratan Belanda Zuiderzee merupakan sebuah teluk besar di Belanda, yang mana Zuiderzee di era kini telah diubah menjadi Flevoland serta IJsselmeer dan Markemeer . Menurut catatan sejarah, Zuiderzee telah terbentuk setidaknya sejak 1000 tahun yang lalu. Zuiderzee sebelumnya hanyalah sebuah danau yang dikelilingi oleh daratan luas Belanda, yang disebut Danau Flevo . Ya, wilayah daratan dulunya mendominasi Belanda, setidaknya sebanyak 80%. Hal yang menyebabkan Zuiderzee terbentuk dan mengikis daratan Belanda (terlebih di Holland dan Friesland) adalah persoalan kenaikan air laut di awal Abad Pertengahan. Belanda dikenal sebag...

Bagaimana sejarah penggunaan nama 'Indonesia'?

✤ Sejarah Panjang Dari Nama Indonesia Sebagian dari kita, mungkin sudah tahu bahwa nama Indonesia berasal dari kata dalam bahasa Yunani Kuno, yakni ' Indos'  yang berarti ' India ' dan   'Nesos'  yang berarti ' Kepulauan '. Kalau kita gabungkan, nama dari Indonesia itu bermakna ' Kepulauan India '.  Namun, yang tak banyak diketahui adalah perihal bahwa Penamaan dari Indonesia berasal dari orang asing yang tengah membuat sebuah Jurnal.  Sejarah nama Indonesia, bermula pada saat pertengahan abad ke-19. Kala itu, sebuah Jurnal atau majalah bernama JIAEA, yang merupakan akronim dari ' Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia ' mulai dibuat. Di dalam pembuatannya terdapat seorang Ahli Antologi Inggris bernama George Samuel Windsor Earl , yang turut serta dalam penulisan jurnal itu pada tahun 1850. George S.W. Earl Dalam pelaksanaan penulisan Jurnal JIAEA itu, Earl memberikan sebuah argumen yang menegaskan bahwa sudah tiba saatnya ba...